Softsub dan Hardsub apa sih bedanya dan mana yang lebih baik?

    Bagi para penikmat konten bajakan, istilah Softsub dan Hardsub pasti tidak asing. Kedua jenis subtitle ini sering ditemui saat mengunduh entah itu musik, film, drama, anime atau series secara ilegal dari situs tidak resmi. 

Namun, apakah kita tahu perbedaan antara Softsub dan Hardsub? Ilmuzone kali ini akan membahasnya serta memberikan mengenai mana yang lebih baik di antara keduanya.


Subtitle memiliki dua jenis teks film, yaitu Softsub dan Hardsub. Softsub tidak terintegrasi permanen dengan video dan biasanya tersedia sebagai file terpisah yang dapat diunduh dan diaktifkan saat menonton. Keuntungan Softsub adalah kemampuan untuk mengubah tampilan subtitle sesuai preferensi, seperti ukuran, warna, dan jenis font. Namun, kekurangannya adalah perlu diaktifkan secara manual.


Format Softsub yang umum digunakan meliputi SRT, Subtation Alpha, Sub Viewer, dan Timed Text. Softsub dapat dibagi menjadi dua tipe: Internal Sub yang menyatu dengan file video dan External Sub yang dapat dipilih bebas.



Di sisi lain, Hardsub adalah jenis subtitle yang tergabung secara permanen dengan video dan tidak dapat diubah. Meskipun memiliki efek, huruf, dan transisi beragam, Hardsub tidak dapat dinonaktifkan tanpa melakukan cropping pada bagian video yang memiliki teks film.


Tidak ada jawaban pasti mengenai mana yang lebih baik antara Hardsub dan Softsub. Pilihan tergantung pada kebutuhan dan preferensi pengguna. Jika ingin kemudahan tanpa perlu mengaktifkan subtitle secara manual, Hardsub mungkin menjadi pilihan. Namun, jika ingin fleksibilitas untuk mengubah tampilan subtitle, Softsub bisa lebih disukai. Kualitas subtitle juga dapat menjadi pertimbangan dalam memilih jenis subtitle. 


Itulah tadi penjelasan tentang istilah kedua jenis Softsub dan Hardsub, semoga bermanfaat.(KBP/Ilmuzone)